Masa Purnabakti bagi Pegawai dapat disikapi secara berbeda, ada sebagian orang menganggap masa itu adalah masa dimana ‘kehilangan’ pekerjaan, rutinitas, status, dan wibawa sehingga akhirnya menjadi stres dan berakibat terjadinya gangguan kesehatan. Di lain sisi, ada pula yang menganggap sebagai masa yang menyenangkan, produktif dan tidak hilang semangat untuk tetap berkarya.

Dalam memasuki masa purnabakti perlu disiapkan mental, pola pikir, serta rencana yang baik, agar ketika seseorang memasuki masa purnabakti tetap dalam keadaan yang sehat, produktif dan tidak menutup kemungkinan untuk membuka peluang usaha ketika dirinya sudah pensiun.

 Sehubungan dengan nafas reformasi birokrasi di area perubahan penataan SDM aparatur, dimana setiap pegawai berhak mendapatkan pelatihan untuk mengembangkan kompetensinya, Direktorat Jenderal Perkebunan dalam hal ini mengadakan pelatihan Pembekalan Pegawai Bidang Agribisnis Bagi Calon Purnabakti, yang diikuti oleh 30 orang peserta yang berasal dari pegawai pusat dan UPT lingkup Direktorat Jenderal Perkebunan, kegiatan berlangsung dari tanggal 19 s.d. 23 Agustus 2019 di Pusat Pelatihan Pandawa Kencana Multifarm, Cangkringan, Yogyakarta.

CV. Pendawa Kencana Multifarm yang berdiri pada tahun 2005 merupakan Balai Penelitian yang didirikan oleh Ir. KRM. H. Gembong Danudiningrat. Sebelum dibangun, area CV. Pendawa Kencana Multifarm ini berupa tanah yg kurang subur, karena berupa bebatuan dan pasir hampir disetiap jengkal tanah yang digunakan. Bidang Pertanian, Peternakan, Perkebunan, Perikanan, dan Pelatihan-Pelatihan adalah merupakan bagian integral yang coba dilakukan oleh CV. Pendawa Kencana Multifarm untuk turut andil dalam usaha mensejahterakan kehidupan bersama.

Acara dibuka oleh Ardi Praptono, SP,M.Agr selaku Direktur Perlindungan Perkebunan, beliau dalam sambutannya menyatakan bahwa peserta pelatihan pembekalan purnabakti diharap dapat sungguh sungguh mengikuti materi untuk meningkatkan kompetensi masing-masing dalam menghadapi masa pensiun. “Peserta silahkan mengikuti materi yang ada, dan silahkan pilih mana materi yang paling cocok untuk diaplikasikan setelah nanti masuk masa pensiun” ungkapnya pada hari Selasa (20/8) .

Direktur CV Pandawa Kencana Multifarm, Ir. KRM. H. Gembong Danudiningrat menyatakan bahwa kerja sama pelatihan pembekalan calon purnabakti dengan Direktorat Jenderal Perkebunan sudah berlangsung selama 4 periode, dan selama itu sudah ada beberapa peserta pelatihan yang berhasil mengembangkan usaha selepas mereka purnabakti. “Masa pensiun itu ibarat bayi baru lahir dan kita menentukan kegiatan yang bermanfaat apa yang akan kita lakukan selepas masa pensiun” ujarnya.

Pembekalan Pegawai Bidang Agribisnis Bagi Calon Purnabakti ini penting untuk dilakukan guna membina pegawai yang memasuki masa pensiun, diharapkan selepas purnabakti dari Ditjen Perkebunan mereka dapat mengisi hari dengan kegiatan yang bermanfaat dan tidak menutup kemungkinan untuk menjadi pengusaha agribisnis di masa tua sehingga masa pensiun lebih berkualitas.