Palangkaraya (10/10) Kementerian Pertanian   menyelenggarakan Rapat Koordinasi Luas Tambah Tanam Provinsi Kalimantan Selatan sebagai bentuk evaluasi terhadap pelaporan kegiatan Program Upaya Khusus Padi, Jagung dan Kedelai (Upsus Pajale) Kalimantan Tengah yang diselenggarakan di Hotel Bahalap Palangka Raya. Evaluasi dilakukan untuk memacu  percepatan tanam dengan dapat mengindentifikasi kendala apa saja yang muncul di lapangan dan solusi yang akan diambil.

Rakor LTT  dihadiri oleh Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian Justan Riduan Siahaan selaku penanggung jawab Upsus Pajale Kalteng, Inspektur I, Susanto, Inspektur III, Fuadi,  Korem 102/Panju  Panjang Kalteng,  kolonel    Dedy  Marwanto, Kepala BPTP Kalteng, Syamsudin, Kepala Dinas Provinsi Kalteng diwakili oleh Kepala UPT BPPBTPH, Manpul, Deputi Konstruksi, Operasional dan Pemeliharaan BRG, Alue Dohong, penjab Upsus LTT kabupaten lingkup Kalteng.

Bagaimana cara LTT kita harus naik ? Apalagi kita tau lahan di Kalteng adalah terluas kedua di Indonesia, caranya kita harus mengajak para kaum muda untuk dapat mencintai pertanian untuk menjadi petani sejati dan dapat membangunkan lahan tidur, sehingga dapat mengoptimalkan lahan yang ada dan memanfaatkan teknologi dan alsintan " tandas Justan Riduan.

Dedy Marwanto mengungkapkan Dukungan TNI siap untuk mensukseskan Ketahanan Pangan di Indonesia dan berusaha meminimalisir Karhutlah dan akan selalu mendukung terwujudnya Lumbung Pangan Dunia " katanya

Kita harus optimalkan lahan gambut yang ada dengan membangun sekat kanal untuk menanggulangi kebakaran hutan, disamping itu sekat kanal dapat membantu mengairi persawahan, " ujar Alue.

Dengan semangat LTT menuju Lumbung Pangan Dunia, akan meningkatkan kesejahteraan petani. (Indrastari-Humas Itjentan).