Loading...

Reformasi Birokrasi

Kementerian Pertanian, RI

img

Masuk Lima Besar: PPMKP Jalani Presentasi


Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP) Ciawi, memasuki tahap presentasi lima besar pemeringkatan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) kategori eselon II UPT Kementerian Pertanian (Kementan) di Ruang PPID PPMKP Kamis, (30/7).

Dalam Presentasi yang dilakukan melalui aplikasi Zoom, bertindak sebagai pemapar Kepala PPMKP Yusral Tahir, didampingi Pejabat Administrator lingkup PPMKP, Rita Setiawati, Kepala Bagian Umum, Widianto, Kabid Program dan Evaluasi serta Ajat Jatnika, Kepala Bidang Penyelenggaraan Pelatihan.

Presentasi dilakukan secara panel bersama UPT lainnya yaitu dari Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Ketindan Malang, Balai Besar Mekanisasi Pertanian (BB Mektan) Serpong, Pusat Veteriner Farma Surabaya dan Balai Besar Uji Standar Karantina Pertanian Jakarta.

Kementerian Pertanian melakukan pemeringkatan Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2020 bagi PPID yang dibuka sejak bulan Februari 2020. Tahap presentasi ini merupakan pendalaman terhadap materi kuisioner yang telah diterima oleh Biro Humas dan Informasi Publik Kementan yang sebelumnya dikirim oleh PPID UPT di lingkungan Kementan.

Penilaian dilakukan dengan melihat unsur penguatan kelembagaan PPID melalui berbagai aturan, sistem dan pemenuhan sarana dan prasarana menunjang pelayanan dan pengelolaan informasi, komitmen yang mencakup kelengkapan pokok standar pelayanan seperti visi, misi, maklumat, standar biaya, pengaduan, keberatan dan koordinasi dengan PPID pusat serta inovasi dalam pelayanan dan pemenuhan prinsip dasar pelayanan informasi cepat, sederhana dan berbiaya ringan serta bagaimana dalam menghadapi sengketa informasi.

Dalam lima menit, Yusral memaparkan pelayanan yang selama ini telah dilakukan oleh PPMKP dan bagaimana capaian-capaian yang sudah diperoleh selama ini. Terkait pertanyaan mengenai inovasi yang dilakukan PPMKP baik dari sisi layanan maupun teknologi informasi yang menunjang pelayanan kepada masyarakat, Yusral menyebut PPID PPMKP menggunakan sarana IT yang memiliki performa tinggi dan PPMKP memiliki sarana radio siaran yakni Radio Pertanian Ciawi (RPC) yang akan dimanfaatkan untuk penyebaran informasi yang lebih luas.

Tim Penilai terdiri dari empat orang yaitu DR. Josep Kristiadi, Sekretaris Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Tya Tirtasari, M.Si, Tenaga Ahli Komisi Informasi Pusat, M. Yasin, SH., MH, Dosen Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia dan Astrid Debora Meliala Anggota Freedom of Information Network Indonesia.

Ditemui usai presentasi, Yusral mengatakan sebagai Kapus PPMKP dirinya akan terus menjaga komitmen meningkatkan kemampuan PPID agar para pemohon informasi dan dokumentasi terpuaskan menerima layanan PPID PPMKP.

 

 

“Saya sebagai Kepala Pusat terus berkomitmen untuk meningkatkan kemampuan PPID terutama terkait accessibility stake holder terkait dalam memohon informasi dan dokumentasi yang dimiliki dalam waktu cepat, efisien dan qualified datanya, “ ujarnya.

Ia merasa yakin dengan memiliki fasilitas, sarana yang lebih dari memadai, inovasi yang terus ditingkatkan dan petugas serta pengelola yang berpengalaman dapat memenuhi harapan untuk dapat meraih prestasi terbaik. (NK-BPPSDMP)